Subscribe

Rabu, 06 Mei 2009

ASI Eksklusif turunkan diare pada bayi


Diambil dari Detik.com 18 September 2007

Air susu ibu alias ASI memiliki kandungan probiotik dan prebiotik. Itu sebabnya bayi yang mendapat ASI eksklusif, jarang terkena diare.
Probiotik yakni bakteri yang bila dikomsumsi berdampak positif terhadap kesehatan. Sedangkan prebiotik yakni bahan makanan yang bila dikomsumsi akan merangsang probiotik.
“ASI ini sifatnya higienis dan merupakan probiotik alami. Dalam ASI terdapat antibodi terhadap diare,” ujar ahli gastrohepatologi pada Departermen Kesehatan Anak FK UI Prof Agus Hermansyah MD PhD di Hotel Nikko, Jl Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (18/9/2007).
Menurut Agus, usus bayi yang minum ASI dihuni oleh bakteri-bakteri baik seperti lactobacillus dan bifidobacteria dalam jumlah yang dominan.
Namun setelah bayi mulai disapih, maka dominasi bakteri bayi itu akan menurun. “Setelah disapih, maka efeknya menjadi minim, tidak dominan lagi,” jelas Agus.
Untuk menggantikannya, imbuh Agus, bisa dengan mengonsumsi susu formula atau makanan bayi yang mengandung probiotik. Sedangkan untuk mendapat probiotik, bisa diperoleh dari pisang, asparagus dan bawang.
Agus menambahkan, fase mendapat makanan pada bayi ada tiga. Pada umur 0-6 bulan adalah fase cair. Makanan cukup diperoleh dari ASI. Kedua, fase transisi yakni pada umur 6 bulan-1 tahun. Pada fase ini mulai diberi bubur susu. Ketiga, periode padat untuk umur bayi 1 tahun ke atas. “Jadi satu tahun ke atas susu nggak penting lagi tapi justru yang padat,” tandas Agus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar